Jika kau tak bisa menahan lapar, makanlah
tapi jangan lupa bayar ke ibu warung
jika kau tak bisa menahan ngantuk, tidurlah
tapi jangan lupa kunci pintu dan jendela
jadikanlah tidurmu berkualitas
sebaik-baiknya tidur adalah dengan menutup mata
-bukan puisi, apalagi plagiarisme.
sekian
Terinspirasi dari gonjang-ganjing puisi kerendahan hati yang sempat menggegerkan jagad sastra di Indonesia hehe..
0 responses to “(bukan) puisi (apalagi plagiarisme)”
jika kau lelah dgn te*ismu, diapakankah??
tenis maksadna? hihi
sama bu saya ge nuju rieut yeuh.. padahal masih jauh ka tesis -_-‘
hihihihi, jikau kau ngantuk, tidurlah, jangan begadang hey, karena begadang itu dilarang heyyyy *kata bang roma*
Tumben, ngagutret tulisan macem begini, lagi galau kah?
bagian makannya kok jadi ilang, padahal udah bagus tuh pembukaannya, hehe,