Agar USB Debugging di Andromax Tab 8 aktif


Sejak punya Andromax Tab 8 dua tahun lalu, belum pernah sekalipun mengaktifkan fitur USB debugging, tak seperti di ponsel Xperia (yang sudah mati) atau Asus Zenfone (yang mulai mati). Maklum bukan prohremer. Dan ketika dicoba, ternyata langkahnya agak ribet.

Saat mencoba mengaktifkan USB debugging, ternyata caranya tak seperti ponsel Android kebanyakan. Saya baru tahu kalau (semua seri?) ponsel Andromax atau Smartfren dilindungi password yang bahkan penggunanya tak tahu demi agar fitur itu aktif. Aneh.

Ini seperti kita beli lemari, tapi ada satu tempat yang dikunci rapat dan hanya penjualnya yang punya kunci itu. Kita sebagai pemilik harus memohon-mohon ke si penjual agar mau menyerahkan kunci itu. Kan aneh. Di mana kebebasan pembeli yang menjadi pemilik sah lemari ini? *kemudian demo*

Untung ada google. Setelah beberapa waktu riset -eh googling, ternyata ada solusinya. Begini caranya.

Pertama, seperti biasa, masuk ke pengaturan -> Tentang Tablet -> ketuk di bagian Nomor Bentukan sebanyak 7 kali. Nanti ada pop up yang menyatakan anda sudah jadi pengembang dan muncul menu baru, yakni {} Opsi pengembang. Di sini fitur USB debugging ada.

Setelah itu, aktifkan USB Debugging, nanti ditanya passwordnya di sini. Untuk mengetahui passwordnya, pasang aplikasi Andromax password generator.

Kalau cocok.

Sayangnya, ketika dicoba di Andromax Tab 8 alias Hisense WM8, aplikasinya malah error.

Untunglah google maha baik, karena ada yang dengan senang hati mencarikan passwordnya. Dan passwordnya ternyata gampang, yakni smartfrentab82205.

Sudah? Ternyata belum selesai, bung.

Ketika dicoba debug aplikasi dari Android Studio, muncul error lagi yang tak pernah muncul di ponsel lainnya. Errornya kira-kira seperti ini:

com.android.ddmlib.AdbCommandRejectedException: insufficient permissions for device.

$ adb push /tempat/aplikasi/android/kamu/projeknya/app/build/outputs/apk/app-debug.apk /data/local/tmp/nama.projek.android.kamu

adb: error: connect failed: insufficient permissions for device.
See [http://developer.android.com/tools/device.html] for more information.

Kembali googling, dan alhamdulillah ada solusinya juga. Cara agar Hisense kamu bisa buat tempat debug adalah sebagai berikut:

Pertama, buat berkas rules, di /etc/udev/rules.d. Misal namanya 51-android. (Saya biasa pakai nano. kalau kamu suka pakai vi atau gedit atau text editor lainnya, silakan saja. Nggak maksa kok :D).

$ sudo nano /etc/udev/rules.d/51-android.rules

Kedua, isi berkas tersebut dengan baris berikut:

SUBSYSTEM=="usb", ATTR{idVendor}=="IDVENDORTABNYA", MODE="0666", GROUP="plugdev"

Untuk mengetahui idVendor, di konsol jalankan perintah lsusb. Pastikan tablet Andromaxnya sudah disambungkan ke komputer. Ini contoh hasilnya:

 
$ lsusb
Bus 001 Device 002: ID 8087:8000 Intel Corp. 
Bus 001 Device 001: ID 1d6b:0002 Linux Foundation 
Bus 003 Device 001: ID 1d6b:0003 Linux Foundation 
Bus 002 Device 005: ID 0bda:b728 Realtek Semiconductor Corp. 
Bus 002 Device 004: ID 13d3:5727 IMC Networks 
Bus 002 Device 003: ID 0bda:0129 Realtek Semiconductor Corp. RTS5129 Card Reader Controller
Bus 002 Device 033: ID 109b:d002 Hisense 
Bus 002 Device 002: ID 046d:c534 Logitech, Inc. Unifying Receiver
Bus 002 Device 001: ID 1d6b:0002 Linux Foundation 

Di sana bisa dilihat bahwa ID Hisense adalah 109b. Mungkin di laptop/komputer lain isinya akan berbeda. Masukkan diVendor tersebut, jadi seperti ini:

SUBSYSTEM=="usb", ATTR{idVendor}=="109b", MODE="0666", GROUP="plugdev"

Langkah-langkah terakhir, jalankan perintah berikut di konsol:

$ sudo chmod a+r /etc/udev/rules.d/51-android.rules
$ sudo udevadm control --reload-rules
$ adb kill-server
$ adb start-server

Kalau tidak ada masalah, harusnya kini Hisense alias Andromax kamu sudah bisa dioprek dan diakses sama Android Studio. Selamat!

Sumber:
[1] https://rendy37.wordpress.com/2014/01/26/tutorial-root-smartfren-andromax-tab-8/
[2] http://askubuntu.com/questions/246913/insufficient-permissions-error-on-adb-push-command-on-12-04


Ada komentar?

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.