FPMIPA UPI Gunakan BlankOn


Sudah lama saya tak main ke gedung FPMIPA (yang biasa disebut gedung JICA), mungkin sudah hampir sebulan. Ternyata kalau sudah menjadi alumni mah malu jika sering main ke MIPA, suka ada yang nanya “Kerja di mana?” dan pertanyaan semacam itu. Maklum masih pengangguran. Kebetulan hari Jum’at kemarin saya main ke sana, sekalian jemput adik dan mengambil legalisir ijazah.

Seperti biasa, kalau main ke MIPA, saya suka mencoba komputer yang ada di lobi. Bisa disebut komputer publik, walaupun kegunaannya masih dipertanyakan, karena mahasiswa tidak bisa mengetik -untuk sekadar mengerjakan tugas- di sana. Internetan juga nggak bisa, paling hanya buka situs UPI.edu sama fpmipa.upi.edu saja. Situs yang lain? Maaf, diblokir.

Waktu terakhir saya coba, komputer itu masih menggunakan Windows XP. Waktu itu komputer sangat lambat sekali. Entah kenapa. Yang pasti mau buka browser saja sangat berat. Bahkan waktu saya dan teman mencoba browsing di sana, komputer pernah sampai hang.

Nah kemarin, waktu saya mau sholat Ashar, saya lihat wallpaper di komputer seperti tidak asing bagi saya. Warnanya dominan hijau. Setelah dilihat lebih dekat, ternyata komputer-komputer itu memakai sistem Operasi Linux BlankOn versi 4 (Meuligoe).

Rasanya bangga lihat komputer-komputer yang disediakan untuk publik itu memakai Linux, memakai BlankOn. Apalagi waktu saya coba buka beberapa aplikasi, komputer deskbook merek Advan itu terasa sangat ringan. Sangat jauh jika dibandingkan waktu masih pakai Windows XP.

Hanya saja beberapa tombol di keyboard yang digunakan ada yang tidak berfungsi. Seperti tombol ctrl, alt, dan win (Super?). Entah disengaja atau tidak, karena dari 3 komputer yang saya coba, semuan tombol-tombol itu tidak berfungsi. Jadi, kita tidak bisa menggunakan kombinasi alt+Tab untuk ganti ke jendela yang lain. Juga untuk mengaktifkan beberapa fungsi di compiz. Padahal kalau saja tombol-tombol itu diaktifkan, saya kira akan lebih baik.

Walaupun begitu, saya tetap bangga Linux digunakan di sana. Karena dengan cara itu mahasiswa FPMIPA -atau siapapun yang memakai komputer itu- akan melihat bahwa ada sistem operasi lain yang bisa digunakan, tak hanya Windows. Mereka bisa melihat bahwa sistem operasi selain Windows sama bagusnya, sama baiknya, dan terutama, tidak ada virusnya. Apalagi Linux yang digunakan adalah linux kreasi anak negeri, BlankOn!


0 responses to “FPMIPA UPI Gunakan BlankOn”

  1. hai han2, kualat lho udah jadi pak guru kok masih ngaku2 pengangguran…. dirimu, pake BlankOn jugakah?

  2. @seni
    kan secara formalmah sayah masih pengangguran hehe.. (bahasa ilmiahnamah pengangguran tertutup 🙂 )

    sudah diinstal, tapi ga dipake, lebih nyaman nganggo slekwer hehe

    @tube
    malu mau main ke ict teh, ga ada yg kenal hehe

Ada komentar?

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.