Memasang Budgie Desktop di OpenSUSE 42.2


Gara-gara sering menyimak pembicaraan di grup telegram Fedora, jadi penasaran dengan desktop Budgie, lingkungan destop (Desktop Environment) resmi distro Solus. Apakah Budgie bisa dipasang di OpenSuse? Apakah tampilannya lebih bagus daripada GNOME? Apakah lebih ringan dari DE yang lain? Mari kita coba.

Dari hasil cari-cari di sini, ternyata ada beberapa repo Budgie yang disimpan di OBS. Salah satunya punya pak Ikey, yang merupakan pengembang Budgie itu sendiri. Untuk memasangnya pun gampang, tinggal klik di sini (khusus Firefox) dan ikuti petunjuknya.

Kalau tak ada halangan, seharusnya proses instalasi sudah selesai. Setidaknya di laptop saya proses instalasi berjalan lancar. Mari kita jajal bagaimana sih rasanya menggunakan Budgie. Silakan logout dan masuk kembali dengan memilih DE Budgie.

Sekilas, tampilan Budgie mirip dengan GNOME. Ya iyalah, pak Ikey memang mengklaim DE ini cukup terintegrasi dengan GNOME. Jadi buka aplikasi GNOME di Budgie tak ada masalah.

Ciri khas Budgie bisa dilihat di panelnya. Di sebelah atas kiri ada tombol semacam window tempat kita mencari aplikasi yang akan dijalankan. Sementara di sebelah kanan ada panel (autohide) yang fiturnya cukup lengkap. Sekilas mirip panel di Manokwari :D.

Panel atas Budgie Desktop

Dengan bundel paket yang cukup kecil (sekitar 4.5 MB), saya belum tahu apakah ada aplikasi bawaan dari Budgie untuk mengatur sesuatu. Yang baru saya lihat ya pengaturan di panel sebelah kanan itu.

Tapi… setelah beberapa lama pakai Budgie, proses CPU dan RAM mulai naik. Terutama budgie-panel yang memakan proses hingga 45%. Selain itu, panel pun tak bisa dklik lagi, kecuali di bagian wifi. Panel sebelah kanan pun tak bisa dimunculkan.

Proses CPU Budgie sangat boros

Saya tak tahu apakah kutu ini berhubungan dengan kutu yang dibahas di sini. Saat saya coba build di OBS dengan patch sesuai petunjuk yang diberikan di komentar kutu tersebut, untuk versi 42.2 masih gagal. Jadi belum bisa saya coba apakah kutunya sudah hilang atau belum.

Semoga saja di versi terbaru (10.3.1), kutu itu sudah hilang. Jadi penasaran ingin segera update openSuse ke versi Leap terbaru :D.


Ada komentar?

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.